GURU HATI
Guyon segar cukup lama tak ku dengar , kiriman cerita - cerita penuh hikmah lama tak kubaca. Ku hitung hari, biasanya ada saja yang di komentari dari tulisan tak ber kelasku. Kadang ku tuangkan isi pikiranku dalam goresan iseng tanpa makna. Beberapa hari terakhir tak ada lagi emoticon penyemangat. Kadang jempol kadang tertawa kadang orang lagi mikir. PR aku menyebutnya. pertanyaan yang di ajukan untuk mempertajam otakku agar tak terlalu tumpul. Setiap pertanyaan yang di ajukan memaksaku membuka buku atau kitab- kitab ringan yang bisa ku baca. Kalau ada makhluk Allah yang menunggu pekerjaan berfikir bisa jadi akulah orangnya.Yah aku suka dengan seluruh jenis pertanyaan yang di ajukan, baik berat maupun ringan. Semangatku tiba-tiba datang hanya ingin memastikan jawaban dari pertanyaan yang di ajukan layak baca atau tidak. Dan aku menikmatinya. Aku cukup sadar diri untuk tidak mengganggunya dengan cerita pendekku. Dan aku juga baru sadar bahwa ternyata pemilik pertanyaan bukan orang sem