BERDAMAI DENGAN DIRI SENDIRI


Rasa nyaman, tenang, atau bahagia hanya bisa dirasakan seseorang apabila telah berdamai dengan diri sendiri. Memaafkan serta memaklumi segala kekurangan atau sesuatu yang kurang menyenangkan yang terjadi pada diri salah satu cara yang bisa mengingatkan kita akan pentingnya berdamai dengan diri sendiri. Mari belajar berdialog dengan diri sendiri. Kadang kita lupa, kita suka memaksa diri sendiri untuk sesuatu yang belum tentu disukai. Ada pepatah berbunyi" musuh terbesar dalam hidup adalah diri sendiri". Dari pepatah tersebut bisa di bilang kalau sudah bisa mengalahkan diri sendiri, maka seseorang sudah bisa mengalahkan salah satu musuh dalam hidup. Mengalahkan diri sendiri bukan berarti harus melukai diri sendiri, akan tetapi harus mengenali karakteristik diri.

Berdamai dengan diri sendiri adalah proses dalam hidup karena setiap manusia bertugas untuk bertumbuh, bukan menjadi sempurna.Menjadi sempurna bukanlah sesuatu yang baik, seseorang butuh ketidak sempurnaan untuk menjadi manusia. Orang yang mampu berdamai dengan diri sendiri dan lingkungannya akan cenderung lebih sehat, damai, ceria, bahagia dan awet muda.

Self-love, adalah cara kita menghargai diri sendiri, mampu berteman dengan diri sendiri sehingga ia menjadi individu yang lebih baik untuk dirinya dan orang lain. Mencintai diri sendiri bukanlah tindakan egois, melainkan agar kita bisa menjalani hidup dengan lebih baik. 

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menerapkan Self-love
1.Kenali diri sendiri, Self-love hanya akan menjadi sebuah ungkapan jika tak bisa mengenali diri sendiri. Oleh karena itu, mulailah dari mengenali diri sendiri. Temukan jawaban atas pertanyaan diri, seperti impian yang ingin dicapai.
2. Berhenti membandingkan diri dengan orang lain, Tanpa disadari mungkin sudah lama kita hidup dengan sifat kompetitif. Hal itu membuat kita sering membanding-bandingkan diri sendiri dengan orang lain. Padahal tidak ada manusia yang sempurna.Oleh karenanya fokuslah pada apa yang menjadi tujuan hidup. Dengan cara itu kita lebih bebas untuk menjalani hidup tanpa beban.
3. Jangan khawatir pendapat orang lain, kita tidak bisa membahagiakan semua orang, jangan khawatirkan pendapat atau penilaian orang lain tentang diri kita. Terlalu banyak mendengar orang lain justru membuat kita tak bahagia, paling buruk bisa bikin kita stres...
4. Bergaul dengan orang yang memberi pengaruh baik
Carilah lingkungan sosial dan pergaulan yang positif, membangun dan dapat menerima kita apa adanya.Paham kita mengarahkan kita ke jalan yang benar. Meluruskan hati dan pikiran ketika keluar dari 'jalur' yang tak seharusnya kita lewati. 
5. Jaga kesehatan, berikan hadiah terbaik untuk tubuh kita dengan olah raga, konsumsi makanan dengan gizi seimbang dan beristirahat yang cukup. 
 
Selain beberapa cara di atas, self-love juga bisa kita lakukan dengan menerima segala rasa sakit dan bahagia yang kita rasakan. Menerima diri kita apa adanya berarti menghargai ketidaksempurnaan kita. Keceriaan dan kenyamanan hidup tidak tergantung hal-hal diluar diri , melainkan tergantung pada kekayaan batin.

Bahwa hidup harus menerima, dengan penerimaan yang indah, bahwa hidup harus mengerti dengan pengertian yang benar, bahwa hidup harus memahami dengan pemahaman yang tulus. Seluruh hidup kita pada akhirnya terdiri dari menerima diri kita apa adanya. Syukuri apa yang kita miliki.

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ADA TAPI LANGKA

العاقل يكفي بالاشارة

KISAH CINTA SUFI YANG MENGGETARKAN