DIARY HATI

Senin, 15 Agustus jam 11.30, hatiku sungguh gembira dan bahagia . Ada yang istimewa memang , mendengar suara dan tawa renyah senior sekaligus guru. Suaranya masih tetap sama, gaya bicaranya masih sama dan tidak ada yang berubah. Bijak kata itu layak kusematkan. Seperti biasa aku mencoba mengulang kembali hafalan surah-surah pendek. Sambil mengarahkan anak-anak ke musholla untuk menunaikan shalat dzuhur berjama'ah.

Al A'la dan Al-Bayyinah adalah surah pendek Al-qur'an yang paling sering ku ulangi bacaannya, entah mengapa telingaku sangat senang mendengar lantunan dua surah ini, padahal suaraku jauh  dari kata  merdu. Kalau aku sedang bernyanyi, rekan-rekanku hanya tersenyum simpul karena suaraku jauh dari ekspektasi mereka, dan aku cuek saja. Setiap satu lirik yang keluar dari mulutku, maka rekan-rekanku reflek akan mengikuti irama laguku dengan iringan tepuk tangan mereka. 

Selesai shalat sambil menunggu pergantian jam, iseng kubaca dan kutambah sendiri puisi tentang perempuan, bukan utuh hasil karyaku. untuk hilangkan rasa kantukku.

Perempuan Hebat....
Perempuan hebat bukan karena dia cantik
Perempuan hebat bukan karena dia kaya
Perempuan hebat bukan karena dia pintar
Dan bukan pula karena disampingnya ada
Pria tampan dan kaya
Perempuan hebat adalah
Perempuan yang mampu terus berdiri 
Menyelesaikan masalahnya
Mampu Berdoa
Percaya kepada tuhan yang 
Menjadi sumber kekuatan
Perempuan hebat mampu melukis kekuatan
Melalui proses kehidupan
Bersabar saat tertekan
Tersenyum saat hati menangis
Diam saat terhina
Mempesona saat memaafkan
Perempuan hebat itu....
Pernyempurna kehidupan
Peracik masa depan dan..
Pengubah suasana hati

Wangi bunga menyebar hanya mengikuti arah mata angin. Tapi kebaikan seseorang menyebar ke semua arah. Teladan yang baik jauh lebih bermanfaat daripada teguran yang tajam dan teladan yang baik adalah khotbah paling jitu.




























Komentar

Postingan populer dari blog ini

ADA TAPI LANGKA

العاقل يكفي بالاشارة

KISAH CINTA SUFI YANG MENGGETARKAN